Subang, 17 September 2024 – PT Sang Hyang Seri (SHS), anak perusahaan di bawah naungan BUMN Pangan ID FOOD, bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) melalui Densus 88 AT POLRI menggelar kegiatan panen bersama sebagai bagian dari Program Ketahanan Pangan dan Wawasan Kebangsaan. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi serta pelatihan praktis dalam bidang pertanian guna mendukung ketahanan pangan nasional dan memperkuat wawasan kebangsaan masyarakat.
Kegiatan panen ini dilaksanakan di lumbung pangan PT SHS yang berlokasi di Sukamandi, Kabupaten Subang. Dalam kesempatan ini, gabah ketan berhasil dipanen dengan hasil mencapai 7.8 ton per hektare. Hasil panen tersebut menjadi bukti keberhasilan implementasi program ketahanan pangan yang dijalankan oleh PT SHS, yang mengedepankan produktivitas pertanian dan nilai-nilai kebangsaan sebagai kunci penguatan kemandirian pangan.
Brigjen Pol. Arif Makhfudiharto, S.I.K., M.H., Direktur Idensos Densus 88 AT Polri, yang hadir dalam acara ini, menyampaikan apresiasinya terhadap program tersebut. Ia menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pertanian dan aparat keamanan dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus menanamkan nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat.
“Melalui kegiatan panen bersama ini, contoh nyata bagaimana kolaborasi antara BUMN dan POLRI memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Tidak hanya sebatas aspek pertanian, kegiatan ini juga membangun wawasan kebangsaan ketahanan pangan yang kuat di kalangan masyarakat khsusunya para petani,” ujar Brigjen Pol. Arif Makhfudiharto.
Sementara itu, Direktur Produksi dan Komersil PT SHS, Ferry, menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan misi PT SHS untuk mendukung sektor pangan nasional melalui dengan cara-cara inovatif dan inklunsif.
“Kami meyakini bahwa sektor pertanian bukan hanya penyedia sumber pangan, tetapi juga sebagai sarana pembangunan kehidupan masyarakat yang lebih baik. Melalui panen bersama ini, kami menunjukkan komitmen kami dalam mendukung ketahanan pangan nasional serta memperkuat nilai-nilai kebangsaan di kalangan masyarakat,” kata Ferry.
Program ini melibatkan para petani binaan dan masyarakat sekitar, dengan pelatihan teknis pertanian yang mencakup proses penanaman hingga panen. Diharapkan keterampilan yang diperoleh dari program ini dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan kemandirian ekonomi masyarakat.
Melalui kolaborasi antara PT SHS dan POLRI, kegiatan panen bersama ini menjadi simbol keberhasilan sinergi dalam mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus memperkuat wawasan kebangsaan melalui sektor pertanian.
